8 Gejala Kekurangan Vitamin B12, Patut Diwaspadai!

Gejala kekurangan vitamin B12 sangat perlu untuk diketahui. Vitamin B12 merupakan salah satu vitamin B kompleks yang memiliki peranan penting dalam pembuatan DNA, sel darah merah, hingga meningkatkan fungsi saraf. 

Orang dewasa membutuhkan asupan vitamin B12 sebanyak 2,4 mg per hari. Apabila kekurangan, maka mungkin akan menyebabkan anemia defisiensi vitamin B12.  Tubuh manusia tidak dapat membuat vitamin B12, karena itu Anda perlu mendapatkan vitamin B12 dari makanan hewani atau suplemen.

Baca Juga: Manfaat Vitamin B1 untuk Tubuh yang Lebih Sehat

Gejala-Gejala Kekurangan Vitamin B12 

Ada berbagai gejala-gejala kekurangan vitamin B12 yang perlu Anda ketahui, yaitu:

1. Mudah Lelah

Salah satu gejala yang paling menonjol dari kekurangan vitamin B12 adalah tubuh mudah lelah dan pegal. Ini karena, darah membutuhkan vitamin B12 untuk bekerja. Kurangnya vitamin B12 sangat berdampak pada pengiriman oksigen oleh darah.

2. Kulit Pucat

Kulit menjadi pucat karena kurangnya sel darah merah yang matang dan sehat di dalam tubuh. Selain itu, kekurangan vitamin B12 dapat menyebabkan kondisi penyakit kuning yang membuat kulit dan bagian putih mata berwarna kekuningan karena tingginya kadar bilirubin.

3. Mual dan Muntah

Defisiensi vitamin B12 menyebabkan terhambatnya oksigen mencapai usus karena kurangnya sel darah merah. Karena itu, muncul rasa mual dan ingin muntah. Ini juga bisa menimbulkan masalah pada pencernaan seperti diare, mual, konstipasi,  hingga rasa kembung.

4. Depresi

Vitamin B12 yang rendah dapat menyebabkan peningkatan kadar asam amino yang mengandung sulfur, ini berkonstribusi pada meningkatnya stres oksidatif, kerusakan DNA, dan kematian sel dalam tubuh, sehingga ini mampu menyebabkan kondisi depresi.

Baca Juga: Perbedaan Suntik Vitamin dan Infus Vitamin, Mana yang Efektif

5. Sering Sariawan

Anda mungkin mendapatkan sariawan pada gusi atau lidah. Ini biasanya menjadi tanda kekurangan vitamin B12. Sariawan dapat hilang dalam sendirinya, tapi berusahalah untuk menghindari bahan-bahan makanan atau minuman yang menyebabkan nyeri lebih lanjut.

Kekurangan vitamin B12 juga dapat ditandai dengan lidah menjadi halus. Papila atau benjolan kecil pada lidah perlahan menghilang. Kondisi ini dinamakan dengan Atrophic Glossitis.

6. Kehilangan Selera Makan

Anda mungkin akan kehilangan nafsu makan, sehingga berat badan turun terlalu banyak. Oleh karena itu, banyak suplemen makanan yang memiliki kandungan vitamin B12 untuk meningkatkan selera makan. 

7. Muncul Masalah Penglihatan

Masalah penglihatan mungkin muncul karena kekurangan vitamin B12. Ini karena terjadinya kerusakan pada saraf yang menghubungkan mata dan otak, sehingga sinyal saraf yang bergerak dari mata ke otak terganggu.

8. Kesemutan (Paresthesia)

Kekurangan vitamin B12 juga dapat diketahui dengan merasakan kesemutan atau parestesia di area kaki atau tangan. Ini terjadi karena, vitamin B12 adalah pembentuk myelin pada sel saraf, sehingga kekurangan vitamin ini menyebabkan myelin tidak dapat berfungsi semestinya. 

Baca Juga: Jasa Layanan Infus Vitamin ke Rumah di Jakarta

Layanan Infus & Suntik Vitamin Imun Booster

Untuk memenuhi asupan vitamin B12, Anda perlu mengonsumsi makanan hewani seperti ikan, telur, daging, dan lain sebagainya. Selain itu, ada alternatif yang bisa Anda gunakan untuk memenuhi asupan viitamin B12 dan nutrisi lain yakni dengan melakukan terapi infus vitamin booster.

Layanan infus vitamin booster sangat aman diterapkan dan dilakukan oleh tenaga medis profesional. Anda bisa mendapatkan layanan infus vitamin booster ke rumah atau suntik vitamin booster di Caretaker.id sekarang juga dengan klik link di bawah ini!

Sumber Referensi:

Healthline. Diakses pada Januari 2024. Signs and Symptoms of Vitamin B12 Deficiency.

Harvard Health Publishing. Diakses pada Januari 2024. Vitamin B12 deficiency can be sneaky and harmful.

WebMD. Diakses Pada Januari 2024. Signs You’re Low on Vitamin B12.